Saya yakin anda semua akan merasa jengkel ketika muncul pesan error pada browser, baik itu firefox, internet explorer, atau opera browser. Sebagai contoh, ketika kita sedang sibuk – sibuknya mencari materi untuk bahan skripsi, tiba – tiba muncul pesan error pada browser.
Padahal kita sudah yakin bahwa alamat URL itu mengandung materi yang
kita butuhkan. Pasti anda akan merasa kecewa berat. Disini saya tidak
membahas bagaimana cara mengatasi error pada browser. Disini kita akan membahas tentang pesan error
yang muncul ketika sedang asik browsing. Apalagi error itu berbahas
inggris. Pasti akan malas mengartikannya. Dan akibatnya kita tidak
mengetahui arti dari pesan error tersebut. Dibawah ini ada penjelasan
sedikit makna pesan error/error caution yang sering muncul. Baik error koneksi server atau kesalahan koneksi lainnya. Semoga pengertian saya dibawah ini dapat mengurangi kejengkelan anda akan error dalam berinternet.
Inilah pesan – pesan error pada browser yang sering kita temui:
500 – Internal Server Error
Pesan error tersebut diartikan sebagai
adanya masalah atau gangguan dan kesalahan dalam server internal website
sehingga Anda tidak bisa mengakses website yang bersangkutan dan selama
administrator situs belum memperbaikinya, maka pesan error tersebut
akan muncul terus. Sabar saja
404 – Not Found
Ada beberapa hal yang menyebabkan hal tersebut terjadi, yaitu :
- Data di database sebelumnya sudah ada, namun sudah dihapus atau dihilangkan dari database server.
- Terjadi gangguan akses internet atau down.
- Jika akses Internet tetap gagal, maka kemungkina besar halaman tersebut sudah tidak lagi beredar/broken link.
- Terjadi kesalahan penulisan alamat URL.
- Terjadi gangguan akses internet atau down.
- Jika akses Internet tetap gagal, maka kemungkina besar halaman tersebut sudah tidak lagi beredar/broken link.
- Terjadi kesalahan penulisan alamat URL.
400 – Bad Request
Pesan kesalahan tersebut dialami oleh
server yang tidak bisa mengerti perintah dari client. Umumnya, berupa
kesalahan script coding di server, sehingga hanya administrator
serverlah yang bisa mengatasinya. Kita hanya bisa berharap saja. hehehe…
403 – Forbidden
Yang pertama karena halaman situs tidak
dapat diakses karena telah diatur sedemikian sehingga dalam servernya.
Dan alasan kedua adalah sang pemilik situs tersebut belum membayar sewa
hosting atau domain ke perusahaan tempat dia menyewa, sehingga terjadi
pemblokiran dari pihak perusahaan server.
401 – Unauthorized
Pesan kesalahan tersebut karena user
tidak memiliki otoritas atau ijin untuk mengakses halaman website.
Biasanya situs diberi security berupa username dan password, sehingga
Anda harus tahu username dan password tersebut.
408 – Request Timeout
Pesan ini terjadi karena timer atau
waktu untuk mengakses situs terlampau lama dan telah habis. Hal tersebut
disebabkan oleh kecepatan dan koneksi akses internet yang cukup lambat,
dan server biasanya memiliki timer atau kuota batas waktu tertentu
dalam pengaksesan data dalam database servernya.
Sebagai tambahan dan perlu diingat bahwa pesan-pesan khusus atau status mempunyai kode dalam pengertiannya, berikut :
Kode status 1xx : sifatnya sebagai informasi dan saat ini belum resmi digunakan.
Kode Status 2xx : Status proses positif, artinya request berhasil diterima, dimengerti dan bisa diproses oleh webserver.
Kode Status 3xx : Redirection, artinya
web client harus melakukan proses lain, dalam hal ini mengakses
informasi sesuai redirection yang diberikan untuk mengakses informasi
yang diinginkan secara lengkap.
Kode Status 4xx : Status Client Error,
artinya web server mendeteksi bahwa request dari web client tidak
memenuhi format yang standar, sehingga tidak dapat dikenali dan diproses
lebih lanjut.
Kode Status 5xx : Status server error,
artinya webserver gagal memenuhi request dari web client karena ada
asuatu hal yang menghalangi.
Nah, demikian error pada saat
berinternet yang sering kita temui. Yang lainnya menyusul. Semoga bisa
menambah ilmu buat sodara2 sekalian.